Tampilkan postingan dengan label Mempelajari Video Fery Irwandi terkait Kecoa dan Bitcoin: Mengapa Keduanya Sama-sama Sulit Mati. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mempelajari Video Fery Irwandi terkait Kecoa dan Bitcoin: Mengapa Keduanya Sama-sama Sulit Mati. Tampilkan semua postingan

Jumat, 01 November 2024

Mempelajari Video Fery Irwandi terkait Kecoa dan Bitcoin: Mengapa Keduanya Sama-sama Sulit Mati

KECOA DAN BITCOIN

 

Kecoa dan Bitcoin: Mengapa Keduanya Sama-sama Sulit Mati

Ferry Irwandi dalam video YouTube-nya menjelaskan bahwa kecoa dan Bitcoin memiliki kesamaan dalam ketahanan yang luar biasa. Kecoa dikenal mampu bertahan dalam situasi ekstrem, bahkan dalam kondisi nuklir. Begitu pula Bitcoin yang, walaupun kerap diprediksi akan gagal, terus bertahan meski banyak tantangan global, termasuk larangan dari negara-negara besar seperti China.

Latar Belakang dan Filosofi di Balik Bitcoin

Lahir di tengah krisis finansial global tahun 2008, Bitcoin didesain untuk menjadi uang digital yang tidak dikendalikan oleh institusi finansial tradisional. Dengan teknologi blockchain, Bitcoin memungkinkan transaksi terdesentralisasi dan sulit diretas. Filosofi di balik ini adalah menghindari kontrol terpusat dari bank, mirip dengan filosofi kecoa yang sulit dibasmi.

Tantangan Bitcoin di Panggung Global

Bitcoin telah menghadapi berbagai tantangan. Misalnya, China pernah melarang penggunaan Bitcoin, namun dukungan dari negara-negara lain, seperti El Salvador yang menjadikan Bitcoin sebagai mata uang resmi, menunjukkan bahwa Bitcoin memiliki daya tahan tinggi. Indonesia sendiri mengizinkan perdagangan Bitcoin namun melarang penggunaannya sebagai alat tukar, menunjukkan adanya adaptasi aturan yang variatif di berbagai negara.

Perspektif Investasi dan Risiko Tinggi

Ferry Irwandi menyoroti volatilitas Bitcoin, yang membuatnya berisiko tinggi sebagai instrumen investasi. Namun, hal ini justru menciptakan peluang keuntungan besar dalam jangka panjang. Strategi seperti scalping sering digunakan oleh investor untuk memanfaatkan fluktuasi harga, tetapi ini memerlukan riset dan pemahaman yang mendalam.

Menimbang Nilai Jangka Panjang Bitcoin

Secara keseluruhan, Bitcoin, dengan ketahanan dan adopsinya yang luas, tampaknya lebih dari sekadar alat investasi spekulatif. Layaknya kecoa yang tahan banting, Bitcoin bisa menjadi aset digital yang bertahan lama di dunia finansial global. Meski risikonya tinggi, dengan strategi yang tepat dan pemahaman yang cukup, Bitcoin bisa menjadi peluang investasi yang menarik untuk masa depan.

Sebagai penutup, Ferry mengingatkan pentingnya melakukan riset sebelum berinvestasi. Seperti dalam filosofi investasi, ini bukan sprint cepat menuju kekayaan, melainkan maraton yang membutuhkan kesabaran dan strategi cerdas.