Yuk, Kenali Lebih Dalam Pentingnya Literasi Pemahaman di Indonesia!

Hai, Sobat Literasi! 📚

Tahukah kamu bahwa angka buta aksara di Indonesia telah menurun drastis? Berdasarkan data dari BPS, jumlahnya turun dari 2,8 juta orang di 2022 menjadi 1,9 juta orang di 2023. Ini pencapaian luar biasa, tapi apakah cukup? 🤔

Ternyata, banyak dari kita sudah bisa membaca, tapi belum tentu paham isi bacaannya. Literasi bukan cuma soal bisa membaca dan menulis, tapi bagaimana kita bisa mengerti dan mengkritisi informasi. Masalah ini penting banget, apalagi di tengah arus informasi yang cepat seperti sekarang.

Di artikel ini, kita membahas:

• Kenapa pemahaman itu penting dan apa dampaknya jika kita hanya berhenti di "bisa baca" tanpa "bisa paham."
• Contoh nyata yang mungkin kita hadapi sehari-hari.
• Solusi praktis yang bisa kita terapkan untuk meningkatkan literasi pemahaman kita dan generasi muda.

Penasaran? Yuk, baca artikelnya di halaman ini dan bersama kita bangun Indonesia yang lebih cerdas dan kritis. 💪

👉 [Baca Selengkapnya di Sini!] [Cara Buat Blogspot dari 0]

 

Yuk, Kenali Perbedaan Antara CMS dan LMS!

Sumber: depositphotos

Yuk, Kenali Perbedaan Antara CMS dan LMS! — Anda pasti pernah mendengar istilah LMS bukan? LMS beberapa waktu terakhir ini kerap kali digunakan oleh tenaga pendidik untuk mengoptimalkan sistem pembelajaran jarak jauh atau belajar online (daring) selama pandemi Covid 19 berlangsung. Tidak hanya untuk sistem pembelajaran online, LMS juga dapat digunakan sebagai tempat ujian berbasis daring, seperti UTBK, atau pun ujian nasional. Tetapi, apakah anda sudah pernah mendengar istilah CMS? Apa perbedaan LMS dan CMS? Yuk kenali perbedaannya dalam artikel ini.

Tentang CMS

CMS atau singkatan dari Content Management System ini juga dikenal sebagai sistem manajemen konten. Definisinya sendiri merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk menambahkan atau mengubah isi dari suatu situs website. Biasanya CMS terdiri dari dua elemen. Pertama, aplikasi manajemen isi (Content Management Application atau CMS). Kedua, aplikasi pengiriman isi (Content Delivery Application atau CDA).

Fungsi dan Manfaat CMS

Fungsi utama CMS adalah untuk mengelola dan mengembangkan konten secara lebih fleksibel, mudah, dan cepat. CMS juga memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai konten yang ingin dimuat dalam website. Sedangkan manfaat CMS ialah, membantu proses bisnis, mengoptimalkan fungsi kerja website, dan memudahkan kita dalam manajemen konten.

Tentang LMS

LMS merupakan singkatan dari Learning Management System. Untuk definisi LMS itu sendiri ialah sebuah perangkat lunak untuk kegiatan daring atau online, program pembelajaran online (seperti e-learning), dan pelatihan online. Sistem Learning Management System ini juga dapat mempermudah pekerjaan guru atau pengajar dalam kegiatan belajar-mengajar. Biasanya, LMS dapat berupa aplikasi atau website.

Fungsi dan Manfaat LMS

Secara umum, sistem LMS ini memiliki fungsi untuk membantu para pengajar atau dosen dalam merencanakan dan membuat silabus, mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas belajar, mengelola nilai, rekapitulasi absensi, menampilkan transkrip nilai, menjadi wadah diskusi, dan melakukan kuis atau pun ujian. Sedangkan manfaat dari LMS itu sendiri dapat memungkinkan anda untuk merencanakan pelatihan, membuat sebuah laporan kegiatan belajar dengan mudah, cepat, dan lebih praktis dibandingkan sistem pembelajaran konvensional.

Persamaan dan Perbedaan CMS dan LMS

Banyak orang yang mengira bahwa Learning Management System (LMS) dan Content Management System (CMS) merupakan dua sistem yang sama. Padahal keduanya merupakan sistem yang berbeda. Persamaan dari keduanya ialah sama-sama digunakan untuk sistem e-learning, keduanya dapat digunakan oleh murid untuk mencatat dan melacak kinerja akademik dan memudahkan dalam penyebaran bahan ajar secara cepat. Sedangkan, pada dasarnya LMS dan CMS dirancang untuk penggunaan yang berbeda.

CMS digunakan untuk kelas akademik di universitas dan sekolah. Sedangkan LMS umumnya digunakan untuk pendidikan di sebuah tempat kerja atau usaha. Selain itu, CM biasanya menyediakan fasilitas yang cenderung untuk memudahkan pengajar. Kalau LMS, umumnya memiliki fasilitas yang cenderung memudahkan peserta pembelajaran.

Bagaimana? Sekarang sudah paham perbedaannya bukan? Anda sedang mencari jasa pembuatan LMS? Digipedia adalah solusi yang cocok bagi anda! Dengan menggunakan jasa Digipedia, waktu produksi lms yang anda inginkan akan sangat cepat selesai, hanya berkisar 2 minggu — 1 bulan masa pengerjaan saja!

Jika anda tertarik, anda bisa mengunjungi website perusahaan di digipediasolution.com untuk mengetahui informasi lebih lengkap. Atau anda bisa menghubungi kontak admin perusahaan di 083114642223

Sumber: https://www.profitablecpmrate.com/ccxxa2w15?key=0edb04a64f89931eb6e5ee4dd551f04c